Dermatologi dan Venereologi

Program Studi Spesialis Dermatologi dan Venereologi (DV) di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)-Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) merupakan salah satu pusat pendidikan dokter spesialis di Indonesia yang memberi bekal seorang dokter dengan pengetahuan dan kompetensi yang disyaratkan untuk memeroleh gelar dokter spesialis dermatologi dan venereologi (SpDV, dahulu disebut spesialis kulit dan kelamin (SpKK)). Lulusan SpDV diharapkan memiliki etika profesional, kemampuan dan wawasan akademik, yang selanjutnya dapat mengikuti kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, kedokteran dan kesehatan, sejalan dengan peningkatan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang berkualitas.

Rumusan misi Program Studi DV FKUI-RSCM dibuat untuk mewujudkan visinya, dan tetap mengacu kepada misi FKUI dan Universitas Indonesia. Misi tersebut sebagai berikut:

  1. Menyelenggarakan kegiatan Tridarma (pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) di bidang dermatologi dan venereologi yang bermutu dan relevan dengan tantangan nasional serta global;
  2. Menyediakan akses yang luas dan adil, menciptakan iklim akademik kondusif dalam Academic Health System, untuk mendukung pendidikan, pengajaran, dan penelitian berkualitas di bidang dermatologi dan venereologi;
  3. Menciptakan lulusan spesialis dermatologi dan venereologi yang berintelektualitas tinggi, berbudi pekerti luhur, dan mampu bersaing secara global serta mampu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat;
  4. Berperan aktif dalam penentuan kebijakan di bidang pendidikan kedokteran lanjutan, penelitian, dan pelayanan dermatologi dan venereologi.

Dengan mengemban empat misi tersebut, Program Studi DV FKUI-RSCM memiliki tujuan sebagai berikut:

  1. Dihasilkannya lulusan spesialis dermatologi dan venereologi yang memiliki nurani, berintegritas, profesional, menerapkan pendekatan evidence-based medicine,dan mempunyai motivasi mengembangkan diri sepanjang hayat;
  2. Terwujudnya staf yang memiliki kompetensi komprehensif yang unggul dengan pendekatan integratif dan interdisiplin,  dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di lingkungan Academic Health System;
  3. Tersedianya program pendidikan dermatologi dan venereologi yang terstruktur dan bermutu, bekerja sama dengan lembaga dan asosiasi profesi baik nasional dan internasional, sehingga dapat menerapkan, mengembangkan, memperkaya, dan memajukan ilmu pengetahuan, teknologi kedokteran, dan mempertimbangkan nilai kebudayaan;
  4. Terwujudnya riset monodisiplin, multidisiplin, interdisiplin yang terintegrasi dengan pelayanan dan pendidikan dalam Academic Health System dengan bekerja sama (stakeholder lain);
  5. Terwujudnya kegiatan sivitas akademika dalam mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi kedokteran dengan mempertimbangkan nilai kebudayaan pada pelayanan dan pengabdian masyarakat;
  6. Terwujudnya advokasi dan peran serta dalam penjagaan mutu kompetensi dan profesionalisme lulusan spesialis dermatologi dan venereologi kepada perhimpunan profesi.

Pendidikan dokter spesialis ini berlangsung selama 8 semester dengan salah satu kewajibannya menghasilkan karya ilmiah berupa tesis dan publikasi. Selanjutnya peserta didik mengikuti uji kompetensi nasional yang diselenggarakan Kolegium Dermatologi dan Venereologi Indonesia, sehingga memperoleh sertifikat kompetensi dan ijasah dari Universitas Indonesia. Pendidikan praktik klinik dilaksanakan di RSCM sebagai rumah sakit pendidikan utama dan beberapa rumah sakit pendidikan jejaring mengikuti Academic Health System yang dianut FKUI, yaitu di RS Kanker Dharmais, RSUP Fatmawati, RSAB Harapan Kita, RSUD Tarakan, RSU Tangerang, dan Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo

Modul Pembelajaran pada Program Studi DV FKUI-RSCM mencakup Modul Dasar Umum (MDU), Materi Dasar Khusus (MDK), Modul Keahlian Umum (MKU), Modul Keahlian dan Penerapan Keprofesian (MPK). MDU terdiri dari Filsafat Ilmu Pengetahuan; Etika Profesi; Metodologi Penelitian; Biostatistik dan Komputer Statistik; serta Quality and Safety diselenggarakan secara bersamaan dengan program studi spesialis lainnya di FKUI. MDK (mencakup Biologi Molekuler DV serta Terapi Sistemik dan Topikal DV) dan MKU (mencakup Dasar Dermatologi & Venereologi dan Dermatologi Umum) dilaksanakan di FKUI RSCM dan di RSUP Fatmawati serta RSUD Tarakan.

Modul Keahlian Khusus, Modul Penerapan Keprofesian, dan Modul Penerapan Akademik pada Program Studi DV FKUI dilaksanakan mengikuti Divisi yang berada di Departemen DV RSCM, sebagai berikut:

  1. Dermatologi Infeksi Tropik (dan di RSUD Tangerang)
  2. Dermatologi Pediatrik (dan di RSAB Harapan Kita)
  3. Dermatologi Kosmetik
  4. Infeksi Menular Seksual (dan di Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo)
  5. Dermato-Alergo-Imunologi
  6. Dermatologi Geriatrik
  7. Tumor & Bedah Kulit (dan di RS Kanker Dharmais)
  8. Dermatopatologi

Beberapa kompetensi unggulan dalam Dermatologi yang diajarkan di atas kompetensi standar nasional saat ini adalah fototerapi dan penggunaan alat berbasis cahaya untuk berbagai indikasi; modul khusus pemeriksaan histopatologi kulit (Dermatopatologi); modul khusus kulit geriatri (Dermatologi Geriatrik); modul khusus kulit anak (Dermatologi Pediatrik); bedah mikrografik Mohs, dan penggunaan dermoskopi. Modul Penerapan Keterampilan Komprehensif dan Penerapan Klinis Komprehensif yang dilaksanakan pada Semester 7 dan 8 bertujuan untuk membangun dan membina kemandirian peserta didik Tahap Mandiri. Berbeda dengan ketentuan KDVI, yang menetapkan masa studi 7 semester, maka kami menambahkan satu semester sebagai infinite experience untuk meningkatkan kompetensi keterampilan/ skill agar siap melayani kebutuhan masyarakat terutama pada bidang dermatopatologi; tumor dan bedah kulit; dan kosmetik medik.

NAMA DIVISI
1. Adhimukti T. Sampurna, dr. SpKK(K) Tumor dan Bedah Kulit
2. Eliza Miranda, dr. SpKK(K) Dermatologi Infeksi Tropik
3. Endi Novianto, dr. SpKK(K) Dermato-Alergo-Imunologi
4. Erdina HD Pusponegoro, dr. SpKK(K) Dermatologi Infeksi Tropik
5. Evita H. Effendi, dr. SpKK(K) Dermato-Alergo-Imunologi
6. Eyleny Meisyah Fitri, dr. SpKK Dermato-Alergo-Imunologi
7. Githa Rahmayunita, dr. SpKK(K) Dermatologi Pediatrik
8. Hanny Nilasari, dr. SpKK(K) Infeksi Menular Seksual
9. Irma Bernadette, Dr. dr. SpKK(K) Dermatologi Kosmetik
10. Kusmarinah Bramono, Prof. dr. SpKK(K). PhD Dermatologi Infeksi Tropik
11. Larisa Paramitha, dr. SpKK(K) Tumor dan Bedah Kulit
12. Lili Legiawati, Dr. dr. SpKK(K) Dermatologi Kosmetik
13. Lis Surachmiati, dr. SpKK(K) Dermatologi Kosmetik
14. Melani Marissa, dr. SpKK(K) Dermatologi Infeksi Tropik &
Infeksi Menular Seksual
15. Rahadi Rihatmadja, dr. SpKK(K) Dermatopatologi &
Dermatologi Pediatrik
16. Rinadewi Astriningrum, dr. SpKK(K) Dermatologi Pediatrik &
Dermatologi Geriatrik
17. Roro Inge Ade Krisanti, dr. SpKK(K) Tumor dan Bedah Kulit
18. Sandra Widaty, Dr. dr. SpKK(K) Dermatologi Infeksi Tropik
19. Shannaz Nadia Yusharyahya, Dr. dr. SpKK(K), MHA Dermatologi Geriatrik
20. Sondang P. Sirait, dr. SpKK(K). MpdKed Dermatopatologi
21. Sri Linuwih Menaldi, Dr. dr. SpKK(K) Dermatologi Infeksi Tropik
22. Triana Agustin, dr. SpKK(K) Dermatologi Pediatrik
23. Windy Keumala Budianti, Dr. dr. SpKK(K) Dermato-Alergo-Imunologi
24. Wresti Indriatmi, Dr. dr. SpKK(K). M.Epid Infeksi Menular Seksual
25. Yudo Irawan, dr. SpKK Infeksi Menular Seksual

Info Kontak

Departemen Dermatologi dan Venereologi

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo
Gedung G5, Jl. Diponegoro No. 71, Jakarta Pusat 10430
Telepon. +62 21 31935383
WhatsApp: +62 85158536616
Email:
prodidvfkui@ui.ac.id
kpsikkk.fkui@yahoo.com