Perayaan Dies Natalis ke-69 FKUI: Kualitas dan Praktik Dokter Umum di Indonesia di Era Academic Health System (AHS)

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) merayakan Dies Natalis ke-69 pada Kamis, 28 Februari 2019 yang lalu bertempat di Ruang Aula IMERI FKUI, Jl. Salemba Raya No. 6, Jakarta Pusat. Perayaan Dies Natalis FKUI tahun ini diisi dengan kegiatan Sarasehan dan Tumpengan Akbar bertema Kualitas dan Praktik Dokter Umum di Indonesia di Era Academic Health System (AHS). Pemilihan tema perayaan Dies Natalis ke-69 FKUI mengacu pada persoalan terkait jumlah fakultas kedokteran di Indonesia yang tidak diiringi dengan tingkat kualitas lulusannya.

Kegiatan Dies Natalis 2019 dibuka dengan sambutan dari Ketua Panitia yang merupakan Alumni FKUI 1994, dr. Ari Djatikusumo, SpM(K) dan secara berturut-turut dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua ILUNI FKUI, Prof. dr. Budi Sampurna DFM, S.H, SpF(K), SpKP; Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan FKUI, Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, SpOG(K), MPH; serta sambutan sekaligus arahan dari pembicara kunci, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. dr. Nila Juwita F. Moeloek, SpM(K).

Dies Natalis 2019-1

Sebagai narasumber utama pada kegiatan ini, Prof. Nila menyampaikan materinya berjudul “Pembangunan Kesehatan di Era Cakupan Kesehatan Semesta. Sejalan dengan program Nawacita ke-5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan mencanangkan sebuah program bernama Program Indonesia Sehat (PIS). Program ini berfokus pada tiga pilar yaitu Paradigma Sehat, Penguatan Pelayanan Kesehatan, dan Jaminan Kesehatan Nasional. Ketiga pilar tersebut sejalan dengan implementasi Academic Health System di mana terdapat sinkronisasi antara sistem pendidikan dan kebutuhan pelayanan kesehatan.

Lebih jauh Menkes berharap agar dokter-dokter di Indonesia mampu untuk menegakkan integrasi profesi, karena dengan melakukan itu maka dokter Indonesia akan mengusahakan yang terbaik dalam mengamalkan sumpah dan mematuhi standar etik profesi dokter.

Selain itu, Menteri yang juga merupakan lulusan FKUI tahun 1968 tersebut mengungkapkan bahwa dokter-dokter di Indonesia harus memiliki kemampuan penguasaan terhadap pengetahuan dan keterampilan sehingga akan mampu bersaing dalam ilmu pengetahuan dan penguasaan keahlian klinis yang memenuhi standar internasional.

Pada sesi berikutnya, diadakan diskusi panel yang mengambil tema mengenai “Kualitas dan Praktik Dokter Umum di Indonesia di Era Academic Health System (AHS)”. Diskusi panel ini dimoderatori oleh Dekan FKUI, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB dengan para panelis Prof. Aris Junaidi, PhD (Direktur Penjaminan Mutu Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI); Prof. Dr. dr. Bambang Supriyatno, SpA(K) (Ketua Konsil Kedokteran Indonesia); dan dr. Hanevi Djasri, MARS, FISQua (Ketua Indonesian Healthcare Quality Network).

Dies Natalis 2019-3

Bersamaan dengan perayaan Dies Natalis, dilaksanakan pula prosesi penandatangan MoU antara UI dan Pemerintah Daerah DKI Jakarta serta Perjanjian Kerjasama Academic Health System UI dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta yang dilaksanakan di Balairung Gedung Balaikota, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Penandatangan MoU dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met. Sementara penandatangan Perjanjian Kerjasama AHS UI dan Dinkes DKI Jakarta dilakukan oleh Koordinator AHS UI yang juga merupakan Dekan FKUI, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dr. Widyastuti, MKM.

Penandatangan MoU dan Perjanjian Kerjasama tersebut menjadi payung hukum atas wujud pengamalan Tridharma Perguruan Tinggi yang selama ini telah dilakukan UI dengan melibatkan masyarakat dan fasilitas kesehatan di lingkungan Pemerintah Daerah DKI Jakarta. Turut hadir menyaksikan prosesi penandatanganan para Dekan Rumpun Ilmu Kesehatan, para direktur utama RS Jejaring UI, para direktur utama RSUD, Direktur Lembaga Eijkman, dan jajaran pimpinan di Dinas  Kesehatan DKI Jakarta.

Sebagai salah satu fakultas kedokteran terbaik di Indonesia, FKUI tentunya tidak tinggal diam dan turut mengambil peran serta tanggung jawab dalam upaya peningkatan pengetahuan, pemahaman, keterampilan, kualitas serta mutu para dokter agar mampu berjalan beriringan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia.

Kualitas dan mutu yang baik dari para dokter di Indonesia diharapkan dapat semakin meningkatkan pelayanan kesehatan yang prima dan memuaskan bagi masyarakat. Rangkaian Dies Natalis ditutup dengan pemotongan tumpeng dan doa bersama. Besar harapan, seluruh rangkaian kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak dan dapat mengoptimalkan implementasi Academic Health System di Indonesia.

(Humas FKUI)