Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) angkatan 2020 Muhammad Candrika Agyawisnu Yuwono meraih penghargaan Best Oral Presentation pada ketegori Digital Health and Big Data, kompetisi Monash Initiate 2023 Monash International Health Science and Technology Conference yang diselenggarakan oleh School of Pharmacy, Monash University Malaysia tanggal 25-26 Oktober 2023 di Selangor, Malaysia.
Pada kompetisi tersebut Candrika mempresentasikan karya ilmiah yang disusunnya bersama Shakira Amirah (FKUI 2020), Sydney Tjandra (FKUI 2021), dan Najma Ali (FKUI 2021) yang berjudul “Nurturing Adolescent Mental Health and Wellbeing via Mindfulness App and Website Interventions: A Systematic Review and Meta-Analysis.”
Karya ilmiah yang disusun oleh tim mahasiswa FKUI tersebut adalah sebuah tinjauan sistematis dengan tujuan untuk mengevaluasi efek intervensi aplikasi dan situs web mindfulness pada kesehatan mental remaja.
“Definisi mindfulness sendiri adalah ketika individu memusatkan perhatian sepenuhnya pada momen sekarang, termasuk keadaan sekitar dan emosi yang dirasakan tanpa penghakiman atau nonjudgmental,” ujar Candrika.
Lebih lanjut Candrika menjelaskan berbagai bentuk terapi psikologis berbasis mindfulness merupakan intervensi yang efektif untuk menurunkan taraf stres dan kecemasan, seperti Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR) dan Mindfulness-Based Cognitive Therapy (MBCT).
“Seiring dengan perkembangan teknologi, prosedur ini diketahui dapat diakses melalui aplikasi dan situs web yang lebih menunjang aspek aksesibilitas, khususnya untuk populasi anak-anak muda. Meta analisis yang dilakukan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa intervensi melalui aplikasi dan situs web mindfulness secara statistik memberikan efek positif pada komponen depresi, kecemasan, stres, mindfulness, dan self-compassion,” tambahnya.
Mewakili rekan-rekannya, Candrika mengungkapkan rasa syukur dan bangga akan capaian prestasi pada ajang internasional. “Karya ini pada awalnya hanya disusun berdasarkan kegemaran bersama kami dalam melakukan riset sekunder, seperti systematic review. Sebelumnya, saya dan teman-teman memang memiliki antusiasme untuk belajar terkait dunia kepenulisan ilmiah melalui berbagai wadah, baik kompetisi maupun kegiatan keilmiahan antar mahasiswa kedokteran. Saya harap kami bisa melanjutkan semangat di bidang ini ke depannya serta terus menghasilkan karya-karya yang memberikan kontribusi positif,” pungkas Candrika.
Ada tiga karya ilmiah yang diikutsertakan oleh mahasiswa FKUI pada Monash Initiate 2023. Selain karya ilmiah yang meraih penghargaan Best Oral Presentation, Candrika dan kawan-kawan juga menampilkan karya ilmiah lainnya yang berjudul “Where is Health Fair? A Bibliometic Study Quantifying Global Health Disparities”, yang dipresentasikan oleh Sydney Tjandra. Analisis bibliometric yang dilakukan bertujuan untuk mencari celah literatur yang masih ada serta tren-tren yang timbul seiring berjalannya waktu yang dalam hal ini adalah kesehatan global.
Satu tim mahasiswa FKUI lainnya beranggotakan Defin Allevia Yumnanisha (FKUI 2021); Elvina Firdaus (FKUI 2021); Natasha Vania Theresia Purba (FKUI 2022); M. Ihsanul Kamil (FKUI 2022); dan Nicolette Adhaneiss Xaviera Dante (FKUI 2022). Defin Allevia mewakili rekan-rekannya mempresentasikan karya ilmiah mereka yang berjudul, “Comparing Mobile Teledermoscopy and Self-screening Applications as the Future Skin Cancer Screening Tools: A Meta-analysis of Diagnostic Accuracy Studies,” yang merupakan hasil penelitian mengenai akurasi diagnosis alat teledermoscopy dan aplikasi skrining kanker kulit dalam mendeteksi kanker kulit secara cepat.
Dekan FKUI Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD-KGEH., MMB bersyukur atas pencapaian dari Tim Mahasiswa FKUI yang luar biasa ini. “Semangat belajar dan dedikasi mahasiswa FKUI untuk terus meraih prestasi patut diapresiasi. Saya berharap agar keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa FKUI yang lain, dan FKUI tentu saja berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan potensi mahasiswa dalam berbagai bidang. Terima kasih atas dedikasi kalian, dan selamat atas pencapaian yang gemilang,” kata Prof. Ari Fahrial Syam.
(Humas FKUI)