Rizky Abi Rachmadi, mahasiswa Kelas Internasional FKUI angkatan 2014, bersama Kontingan Provinsi DKI Jakarta, berhasil meraih medali emas cabang olahraga Baseball pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat, 17-29 September 2016 lalu. Terkait prestasinya tersebut, Rizky Abi Rachmadi atau yang biasa disapa Abi, berbagi cerita kepada Humas FKUI tentang kegigihan dan optimismenya dalam upaya meraih prestasi pada ajang olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
Dunia olahraga, dekat sekali dengan kehidupan Abi. Sejak usia 7 tahun, Abi sudah berkenalan dengan berbagai macam jenis olahraga. Ayahnya yang juga atlet, berperan besar menumbuhkan ketertarikan Abi pada olahraga. Sebut saja sepak bola, basket, bulutangkis hingga baseball. Dari beberapa olahraga yang Abi tekuni, ternyata Abi jatuh hati pada baseball dan lebih fokus berlatih pada cabang olahraga yang menjadi hobi barunya itu.
Perjalanan Abi sebagai atlet Baseball diawali saat Ia bergabung dengan klub Baseball Garuda. Abi mengasah kemampuannya bermain baseball dengan mengikuti berbagai turnamen lokal. Puncaknya adalah pada tahun 2013, saat Abi terpilih untuk bergabung menjadi anggota kontingen Provinsi DKI Jakarta di Kejuaraan Nasional Baseball U-18. Selanjutnya, pada Oktober 2014, Abi turut serta dalam seleksi atlet Baseball Provinsi DKI Jakarta yang disiapkan untuk berlaga pada PON XIX. Latihan sebanyak 5-6 kali dalam seminggu dan berbagai pertandingan uji coba, telah Abi jalani. Tekad yang bulat, kedisiplinan, peningkatan kemampuan hingga perilaku yang baik menjadi standar penilaian untuk lolos seleksi PON. Kegigihan Abi berbuah manis. Ia akhirnya terpilih untuk bergabung dalam tim PON 2016 mewakili provinsi DKI Jakarta di posisi shortstop, 2nd base, dan 3rd base. Bersama 17 orang lainnya, Ia mulai berlatih lebih giat untuk berlaga di ajang nasional tersebut.
Menjalani dua peran, sebagai mahasiswa kedokteran dan atlet, tentu bukan hal yang mudah bagi Abi. Kesibukannya di lapangan Baseball harus Abi jalani beriringan dengan berbagai aktivitasnnya sebagai seorang mahasiswa kedokteran. Abi mengakui bahwa pada awalnya menjalani dua peran tersebut cukup membuatnya kewalahan. Orang tuanya pun sempat khawatir dengan padatnya aktivitas Abi. Namun seiring berjalannya waktu dan kegiatan, Abi menemukan sendiri celah untuk menjalani padatnya rutinitas dan berhasil membuktikan keduanya dapat berjalan dengan selaras. “Untuk menyelaraskannya sih saya juga sambil coba-coba. Jadi learning by doing, sambil dijalanin, ketemu sendiri celahnya,” tutur Abi.
Bagi Abi, Baseball bukan hanya sekedar hobi. Baseball juga menjadi penyeimbang kehidupan Abi sebagai mahasiswa kedokteran. “Baseball itu jadi stress reliever saya. Kalau udah stres kuliah, saya langsung ke lapangan. Abis itu, fresh lagi, “ ungkap Abi sambil tersenyum.
Situasi ini membuktikan bahwa hobi baseball yang Abi tekuni dapat menunjang kegiatan kuliahnya. Bukti lain dapat terlihat dari nilai-nilai Abi yang baik di FKUI. Bahkan pada Yudicium tahun akademik 2015/2016 yang lalu pun, Abi mendapatkan penghargaan sebagai Best Buddy Year 2 dari FKUI.
Saat ini, Abi kembali fokus latihan untuk menjalani seleksi tim nasional Baseball Indonesia yang akan berlaga di ajang SEA Games 2019. “Selain dapat diterima mejadi mahasiswa di di FKUI, menang di PON kemarin jadi penghargaan tertinggi saya hingga saat ini. Saya semakin terpacu untuk berbuat yang terbaik lagi. Target saya berikutnya SEA Games 2019 dan PON 2020. Mohon doanya ya,” pungkas Abi.
Satu lagi prestasi FKUI yang berhasil ditorehkan mahasiswanya dalam ajang nasional. Kemenangan Abi menjadi catatan prestasi lain yang tak melulu bersinggungan dengan akademis. Melalui kerja keras, kegigihan dan kedisiplinannya, Abi berhasil mempersembahkan medali emas yang tidak hanya untuk DKI Jakarta, tetapi juga untuk FKUI, kampus tempatnya menimba ilmu kedokteran. Prestasi yang diraih Abi, diharapkan akan menjadi inspirasi serta semangat, bagi anak muda Indonesia, khususnya para mahasiswa FKUI, untuk terus belajar dan berprestasi. Maju terus FKUI!! (Humas FKUI)