Program Studi Spesialis Ilmu Kedokteran merupakan salah satu dari 32 program studi spesialis yang ada di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dan sampai saat ini masih merupakan satu-satunya program studi spesialis dalam bidang Kedokteran Olahraga di Indonesia.
Pendirian program pendidikan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga berawal dari gagasan para founding fathers dari Fakultas Kedokteran UI dan beberapa pusat pendidikan serta induk organisasi olahraga, sehingga pada bulan Juli 1990 Program Studi Spesialis Ilmu Kedokteran Olahraga mulai melaksanakan program pendidikan untuk yang pertama kalinya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Pada tahun 1994 Program Studi Spesialis Kedokteran Olahraga mulai menghasilkan lulusan dan sampai dengan tahun 2022 telah menghasilkan 100 orang lulusan.
Para lulusan selanjutnya berkiprah dalam berbagai bidang pekerjaan yang berhubungan dengan kesehatan dan keolahragaan, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta. Para lulusan juga berperan dalam pencapaian prestasi olah raga Indonesia dalam kancah olah raga nasional maupun internasional.
Program Studi Sp1 Ilmu Kedokteran Olahraga FKUI mendapatkan akreditasi UNGGUL dari LAM-PTKes pada tahun 2023.
Ketua Program Studi: Dr. dr. Nani Cahyani Sudarsono, Sp.KO
Sekretaris Program Studi: Dr. dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO
1. dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), MPH
2. Dr. dr. Boy Subirosa Sabarguna, MARS
3. dr. Dicky Levenus Tahapary, Sp.PD-KEMD, PhD
4. Dr. dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO
5. Prof. Dr. dr. Hartono Gunardi, Sp.A(K)
6. Dr. dr. Dhanasari Vidiawati Sanyoto, M.Sc., CM-FM, Sp.KKLP
7. Dr. dr. Andri Maruli Tua Lubis, Sp.OT(K)
8. Prof. Dr. dr. Aman B Pulungan, Sp. A(K)
9. dr. Frida Soesanti, Sp.A(K)
10. Dr. Dra. Pudji Sari, M.S
11. Adhityawarman Menaldi, M.Psi
12. Dr. dr. Nani Cahyani Sudarsono, Sp.KO
13. dr. Angelica Anggunadi, Sp.KO
Sejak tahun 2012 Program Studi Spesialis Ilmu Kedokteran Olahraga menetapkan kapasitas penerimaan peserta didik sebanyak 10 orang melalui penerimaan peserta didik baru yang dilakukan pada semester gasal untuk setiap tahun akademik.
Penerimaan peserta didik baru dilakukan terhadap dokter yang memenuhi persyaratan seleksi program dokter spesialis FKUI, berusia kurang dari 40 tahun dan mempunyai skor TOEFL lebih dari 500. Seleksi dilaksanakan secara berjenjang yang diawali dengan SIMAK UI yang terdiri dari TPA (Tes Potensi Akademik) dan Bahasa Inggris. Calon peserta didik yang lulus SIMAK UI akan menjalani seleksi tahap berikutnya yang terdiri dari MMPI dan tes wawancara MMI. Hingga saat ini, peserta didik yang diterima berasal dari fakultas kedokteran universitas negeri maupun swasta dari berbagai wilayah di Indonesia maupun luar negeri.