Pelaksanaan kegiatan Rosasea Awareness Month 2022 telah sukses diselenggarakan pada 23 – 24 April 2022. Kegiatan Webinar hari pertama berlangsung mulai pukul 09.00 WIB dengan moderator Dr.dr. Sandra Widaty, SpKK(K) yang diisi oleh beberapa narasumber dari dalam dan luar negeri dengan membahas topik-topik yang sangat menarik yaitu:
- dr. Hanny Nilasari, SpKK(K) dengan topik “Patient safety and ethics”
- Dr. Seemal R. Desai, MD, FAAD dari Amerika Serikat dengan topik “Acne & Rosacea in skin of color”
- Prof. Torello Lotti, MD(Hon) dari Italia dengan topik “Review and update of Rosacea in Europe”
- Prof. Dae Hun Suh, M.S, MD, Ph.D dari Korea Selatan dengan topik “Race and ethnicity – differences in classification and treatment of Rosacea”
- Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, SpKK(K) dengan topik “Recognizing and managing Rosacea in Indonesia”
- dr. Rina La Distia Nora, SpM(K), PhD dengan topik “Personalized care in occular Rosacea”
- Sali Rahadi Asih, M.Psi, MGPCC, Ph.D dengan topik “Quality of life of patients with chronic inflammatory conditions of the face”
Acara dilanjutkan dengan Talkshow sharing session about Rosacea yang terbuka untuk umum bersama dengan Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, SpKK(K), Dr. dr. Shannaz Nadia Yusharyahya, SpKK(K), dan dr. Melani Marissa, SpKK(K) serta mengundang guest star Maia Estianty.
Pada kegiatan hari kedua agenda webinar dimulai pukul 14.00 WIB dengan moderator dr. Sondang P. Sirait, SpKK(K), MPd.Ked. dengan mengundang narasumber dan topik yang tidak kalah menarik dibanding hari sebelumnya yaitu:
- Prof. Torello Lotti, MD(Hon) dari Italia dengan topik “Review and update of Rosacea in Europe”
- Assoc Prof. Kenshi Yamasaki, MD, Ph.D dari Jepang dengan topik “Emerging priorities for Rosacea research in Japan”
- Prof. Goh Chee Leok, MBBS, MRCP, FRCP, MD dari Singapura dengan topik “Clinical manifestation of Rosacea in SEA (South East Asia)
- Prof. Kanokvalai Kulthanan, MD dari Thailand dengan topik Tips on differential diagnosis in Rosacea”
Kemudian acara berlanjut dengan diskuni panel dengan topik “All about Rosacea” yang dibawakan oleh Dr. dr. Lili Legiawati SpKK(K) sebagai moderator sekaligus pembicara, serta dua pembicara lainnya yaitu Dr. dr. Endi Novianto, SpKK(K) dan dr. Sondang P. Sirait, SpKK(K), MPd.Ked
Acara terakhir ditutup dengan sharing session interesting cases of rosacea dengan moderator Dr. dr. Endi Novianto, SpKK(K) dan narasumber Prof. Goh Chee Leok, MBBS, MRCP, FRCP, MD serta pemaparan tiga kasus menarik dari Dermatology and Venereology residents yaitu:
- dr. Anindia Indraswari dengan kasus “Rosacea misdiagnosed as allergic contact dermatitis”
- dr, Irwan Saputra Batubara dengan kasus “A cases of papulopustular Rosacea with ocular involvement”
- dr. Agnes Rosarina Prita Sari dengan kasus “Exacerbation of Rosacea due to face mask in healthcare providers during COVID-19 pandemics”
Acara berlangsung sukses dengan dihadiri lebih dari 2000 peserta yang memiliki antusiasme yang tinggi. Rosacea Awareness Month juga menyelenggarakan inspiring video competition yang diikuti oleh 29 partisipan serta Tagline cheer competition yang diikuti 18 partisipan dari IPDS Dermatologi dan Venereologi dengan hasil pengumuman juara dapat dilihat pada akun Instagram Seramid. PPDS Dermatologi dan Venereologi FKUI-RSCM meraih juara ketiga pada tagline cheer competition.Β Semoga penyelenggaraan Rosacea Awareness Month pada bulan April dapat rutin dilaksanakan setiap tahunnya.