Yang Perlu Kamu Tahu soal Omicron BA.4 dan BA.5
#Liputanmedia
KumparanNEWS – Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara Prof Tjandra Yoga Aditama menyebut meski varian baru omicron BA.4 dan BA.5 hadir, jumlahnya masih kalah dengan varian omicron terdahulu BA.2.12.1. Bagaimana penjelasannya?
“Secara umum di dunia, sub varian Omicron BA.2 dan juga BA.2.X tetap dominan walaupun memang menurun, dari 44% menjadi 19% dalam laporan mingguan WHO,” terang Tjandra dalam keterangan tertulis, Senin (13/6).
Tjandra menambahkan bahwa dilihat dari kondisi terbaru, berbagai subvarian omicron yang sebelumnya pernah jadi dominan kini juga telah jauh menurun.
“Sub varian Omicron lain yang pernah sebelumnya dominan seperti BA.1, BA.1.1. BA.1.X dan BA.3 juga terus menurun sampai di bawah 1%,” tambah Tjandra.
Tjandra juga menjelaskan bila dilihat secara global ,peningkatan kasus terjadi pada sub varian BA.2.12.1, BA.5, dan BA.4. Sub varian BA.5 telah ditemukan di 47 negara dan BA.4 di 42 negara. Dari ketiga varian ini, sub varian BA.2.12.1 paling banyak ditemui.
“Sub varian BA.2.12.1 paling banyak ditemui, sudah terdeteksi di 53 negara termasuk negara tetangga kita dan diduga jadi penyebab penting kenaikan kasus. Artinya perlu pula dicek mendalam ada tidaknya di negara kita,” jelas Tjandra.
Ketiga varian ini menunjukkan mutasi pada lokasi S:L452 yang memiliki dua aspek penting. Salah satunya adalah meningkatkan risiko penularan dan karakteristik virus yang dapat menghindari dari sistem imun atau immune escape.
“Immune escape yang antara lain ditandai dengan masih tetap dapat tertular walaupun sudah divaksinasi lengkap. Yang patut disyukuri adalah bahwa sejauh ini tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan peningkatan beratnya penyakit, walaupun memang lebih mudah menular,” terang Guru Besar FKUI itu.
Terakhir Tjandra menegaskan bahwa segala informasi terkait berbagai jenis varian dan sub varian penting diketahui untuk pengambilan kebijakan publik. Dengan mengetahui informasi ini pemerintah dapat menyiapkan skenario yang mungkin terjadi. termasuk kemungkinan terburuk.
sumber berita: https://kumparan.com/kumparannews/yang-perlu-kamu-tahu-soal-omicron-ba-4-dan-ba-5-1yGK1fgU9FL/full
